Rabu, 12 Oktober 2011

Rocky Gerung: Ambisi Hitam

Pada akhirnya ambisi-ambisi politik itu tak terkendalikan lagi. Mereka yang hendak me­mu­puk harta dan mereka yang hendak mewariskan tahta, kini ber­lom­ba menguasai jalan menuju 2014. Kendati tampil tanpa ide, politik awal tahun 2011 ini telah memulai hiruk-pikuk itu: ‘obral capres’!
Senin, 10 Oktober 2011

Robertus Robet: Masih adakah Indonesia?

Atas nama krisis, konflik, kasus-kasus korupsi, kebobrokan para politisi dan kekerasan primordial serta seluruh keterbelakangan yang mungkin bisa dideret satu demi satu di Indonesia, banyak orang melalui opini, wawancara, dan diskusi-diskusi mengajukan pertanyaan yang sedikit berlebihan, tetapi sah dan perlu dijawab, yakni: Masih adakah Indonesia?
Kamis, 06 Oktober 2011

Catatan Panjang Century Part 7

Mister Misbakhun, PT. Slalang Slulung dan Robert Tantular.

Dugaan praktek kongkalikong antara Mister Misbakhum (anggota DPR, dari PKS, anggota tim 9- penggagas hak angket Bank Century, dan anggota Pansus Hak, Angket Bank Century) dan Robert Tantular kelihatannya makin terang. ICW menilai aparat hukum sebaiknya meminta BPK melakukan audit investigasi terhadap kasus surat utang milik mister Mukhamad Misbakhun di Bank Century (Koran Tempo , 5 Maret 2010)

Catatan Panjang Century Part 6

 Sementara yang setuju dengan kebijakan BailOut malah menilai sebaliknya : “Kenapa sebuah kebijakan yang sudah tepat malah dipertanyakan ?! apalagi dengan proses penyelidikan oleh pansus yang penuh keganjilan.”

Rasanya, mengingat kapasitas para anggota pansus ataupun seorang penulis buku, 30 pertanyaan simple seputar keganjilan2 selama persidangan pansus di bawah ini tak sulit untuk dijawab.

Catatan Panjang Century Part 5

Simulasi:

"saya tidak pidato, tetapi saya bekerja. maka setiap orang yg mengkritik saya neolib, saya akan tanya apa yang sudah dia lakukan agar debat kita lebih berbobot” (Sri mulyani indrawati)

Simulasi 1.
Ibarat sekelompok orang yang terjebak di suatu kota mati dan mereka semua ingin keluar dari tempat itu dengan selamat, sementara kondisi cuaca tidak bersahabat dgn adanya hujan yg sangat deras, satu-satunya sarana yang tersedia adalah mobil rongsokan yang “hanya bisa jalan” doang.

Catatan Panjang Century Part 4

Inkonsistensi dan pembohongan publik atau tuduhan kepada Sri Mulyani
# Rekening Emir Moeis Gate
* Fahry Hamzah @Rek. Emir Moeis
http://politik.vivanews.com/news/read/129568-fahri__anak_emir_moeis_yang_nasabah_century
Fahry Hamzah ; "Emir itu, anaknya (yang nasabah). Bukan dia sendiri. Dan dia (anak Emir Moeis) memang sudah lama punya rekening di Century,". Menurut Fahri, siapapun termasuk anak dari Emir Moeis sah-sah saja menjadi nasabah Bank Century. Dan itu tidak menjadi masalah bagi Pansus Century.

Catatan Panjang Century Part 3

Part 3.

viii. Mengapa Pemerintah Terkesan ‘Begitu Peduli’ Dengan Para Pemilik Modal Besar ? Karena Neolib-kah ?
1. Mereka juga bagian dari masyarakat Indonesia. Hal ini mau gak mau harus diakui ; akibat kehidupan selama Orde Baru telah menjadikan sebagian besar dari kita berpikir bahwa setiap orang kaya = ‘gak beres’. Mengingat kondisi waktu itu banyak penguasa yang lebih kaya dari pengusaha sementara banyak pengusaha lebih berkuasa dibanding penguasa. Tapi pasca reformasi (setelah Indonesia berganti pemimpin 4 kali) rasanya banyak perbaikan yang mulai dapat dirasakan :)

Catatan Panjang Century Part 2

Part 2.

xvii. Kenapa Status Dana LPS ini Dijadikan Perdebatan ?
* Logika Audit Investigasi BPK ;
kerugian itu disebabkan praktik-praktik perbankan tidak sehat dan pelanggaran ketentuan oleh pengurus bank, pemegang saham, dan pihak terkait dalam pengelolaan Bank Century. Sebab, Bank Century ditetapkan sebagai bank gagal dan penanganannya dilakukan LPS, "Maka kerugian itu harus ditutup melalui PMS, yang merupakan bagian kerugian negara,"

Catatan Panjang Century Part 1

Part 1.

i. Kenapa Bank Yang Dirampok Oleh Pemiliknya Sendiri Diselamatkan ?
- Yang merampok adalah PEMILIK & PENGELOLA bank,

- Yang dirampok adalah dana milik ± 65.000 NASABAH yang disimpan di bank,

- Jadi yang diselamatkan KSSK adalah ± 65.000 nasabah KORBAN PERAMPOKAN, bukan perampoknya.
Sabtu, 01 Oktober 2011

Sri Mulyani Symbol Perlawananku

Bambang Subang Hari ini dimana politik sulit untuk di temukan lagi tujuan dan definisinya, aku berdikusi dengan seorang rekan tentang apa yg sesungguhnya terjadi ketika kesengsaraan menjadi berita harian, kebusukan menjadi tontonan yg monoton. dan bagaimana cara mengembalikan politik kepada dasarnya dan pada mulanya politik yg diadakan sebagai keseluruhan tindakan untuk menyempurnakan kebahagian kehidupan bermasyarakat. lantas siapa saja yg bisa mengembalikan politik itu kepada tujuan dan asal mulanya??

Label

Entri Populer

About Me